Permandian Air Terjun Salodik

Kamis, 08 April 2010


Permandian Air Terjun Salodik

Objek wisata alam permandian air terjun Salodik Kec. Luwuk adalah salah satu objek wisata kebanggaan dan diandalkan di Kabupaten Banggai yang kita cintai ini. Dilokasi permandian terdapat air terjun bersusun yang jernih dan dingin, disekitarnya banyak sekali ditumbuhi pepohonan yang rindang sangat hijau menyejukkan hati bagi pengunjung, antara lain jenis pohon asoka hutan, pohon jati, pohon pinus dan banyak lagi jenisnya.

Dilokasi objek wisata ini sering juga dijadikan tempat perkemahan Pramuka, karena keadaan lokasinya sangat strategis dan mendukung seperti tanahnya yang subur, sehingga desa Salodik dijadikan area pertanian, peternakan dan perkebunan.

Adapun jarak tempuh lokasi permandian air terjun Salodik dari kota Luwuk sebagai Ibu Kota Kabupaten Banggai ± 20 km, berada tepat dipinggir jalan jalur trans Sulawesi. Untuk mencapai lokasi permandian tersebut dapat mempergunakan kendaraan roda empat (Mobil) dan kendaraan roda dua (Motor) dengan waktu tempuh ± 30 menit kita sudah sampai di tempat tujuan.

Disepanjang jalan disekitar lokasi permandian para pengunjung dapat melihat pemandangan alam yang asri, hijau kekuning-kuningan dengan berbagai macam jenis tanaman rakyat baik tanaman yang jangka pendek maupun yang jangka panjang yang ditanam oleh masyarakat setempat dan adapula masyarakat berdomisilih di kota hanya berkebun di desa Salodik.

Sehingga tidaklah mengherankan apabila banyak sayur-sayuran, buah-buahan, bumbu-bumbu masak didapatkan dipinggiran jalan maupun di pasar tradisional di desa Salodik dengan harga yang lebih murah, lebih segar karena baru dipetik di kebun-kebun para penjualnya dan ini semua dapat dibeli sebagai oleh-oleh untuk keluarga di rumah dan teman-teman kantor. Untuk itu ajaklah keluarga, handaitolan, teman-teman menikmati liburan pada akhir pekan jalan-jalan bersantai sambil menikmati keindahan panorama alam sebagai salah satu perwujudan ciptaan Allah yang maha besar, maka dari itu nikmatilah dan jagalah serta lestarikanlah untuk generasi akan datang (Anak dan cucu kita).

0 komentar: